Hidrogen peroksida adalah sebuah senyawa kuat yang
sering digunakan sebagai agen oksidasi yang bisa larut dalam air. Beberapa
produk yang menggunakan bahan hidrogen peroksida adalah seperti pemutih, cairan
anti infeksi dan bahan lain. Ini juga bahan yang paling sering kita temukan
dalam pasta gigi. Hidrogen peroksida paling sering kita temukan sebagai bahan
pasta gigi. Namun ternyata hidrogen peroksida juga digunakan untuk keperluan
lain seperti pada salep obat jerawat dan luka. Peroksida merupakan bahan yang
terdiri dari komponen utama oksigen dan hidrogen. Bahan ini bisa membantu penyembuhan
luka menjadi lebih cepat.
Penggunaan Umum
Hidrogen Peroksida
Hidrogen peroksida sering digunakan untuk
membersihkan noda dari permukaan besi atau keramik seperti pada wastafel dan
berbagai jenis perlengkapan dapur lain. Campurkan satu sendok hidrogen
peroksida dan campurkan dengan air lalu gunakan untuk menyikat atau menggosok
sesuai keinginan Anda.
Hidrogen peroksida bisa digunakan untuk membersihkan
noda membandel pada pakaian seperti noda warna yang memang sangat sulit untuk
dihapus. Anda bisa membersihkan cat dari pakaian jeans dengan mudah. Hidrogen
peroksida bisa digunakan untuk menghapus semua jamur yang muncul pada permukaan
keramik seperti bak mandi, hiasan atau benda lain. Hidrogen peroksida juga
sering digunakan untuk membersihkan noda darah lama pada pakaian. Anda bisa
langsung menuangkan hidrogen peroksida pada pakaian kemudian bilas dengan air. Hidrogen
peroksida juga bisa membantu menghilangkan kutu, bakteri atau jamur yang
tertinggal di tempat tidur.
Penggunaan hidrogen peroksida memang sangat luas.
Karena ini adalah bahan kimia yang bisa menyebabkan potensi bahaya maka
penggunaan harus mendapatkan pengawasan. Berikut ini bahaya yang harus
diketahui :
1.
Luka Bakar
Ketika hidrogen peroksida terkena luka atau bagian
kulit yang luas maka juga bisa menyebabkan luka bakar yang serius. Pada awalnya
memang hanya terasa perih dan kurang nyaman. Namun bahan kimia ini bisa membuat
jaringan kulit menjadi lebih lemah. Setelah itu, kulit akan menjadi kemerahan
dan terkelupas. Karena itu penggunaan hydrogen peroksida untuk luka atau kulit
harus dilakukan secara hati-hati.
2.
Muntah
Hidrogen peroksida yang tertelan juga
bisa menyebabkan muntah dan nyeri perut yang sangat kuat. Hal ini terjadi
ketika bahan peroksida bisa menyebabkan terbentuknya gelembung yang berada di
dalam perut. Hasilnya makan orang yang menelan bahan ini akan muntah. Bahkan
juga bisa menyebabkan rasa panas dan nyeri di bagian mulut akibat dilewati oleh
bahan ini ketika muntah. Berikan air minum yang banyak untuk menguras bahan
yang masuk ke dalam saluran pencernaan.
3.
Luka Lambung
Ketika hidrogen peroksida tertelan maka
juga bisa menyebabkan nyeri dan luka lambung. Luka lambung terjadi sebab ada
bagian selaput tipis pada lambung yang tidak tahan terhadap luka bakar dari
hidrogen peroksida. Hal ini sama seperti ketika hidrogen peroksida terkena
kulit maka akan menyebabkan kemerahan. Jadi lambung juga bisa mengalami tekakan
yang kuat. Bantuan dokter diperlukan untuk mengatasi luka lambung dan mencegah
pendarahan yang buruk.
4.
Kerusakan Lensa Mata
Jika hidrogen peroksida terkena mata
maka bisa menyebabkan kerusakan lensa mata hingga menimbulkan penyakit mata.
Biasanya hal ini terjadi secara tidak sengaja. Untuk mengurangi efek kerusakan
yang berlebihan maka bilas mata di air yang mengalir sehingga, semua bagian zat
kimia akan hilang. Jangan mengusap mata berlebihan karena bisa menyebabkan
bahan kimia akan semakin masuk ke lapisan lensa mata.
5.
Kerusakan Gigi
Hidrogen peroksida memang banyak
digunakan untuk bahan pasta gigi. Bahan ini dianggap bisa memutihkan gigi
secara alami. Namun penggunaan yang terlalu sering bisa menyebabkan kerusakan
lapisan gigi. Hal ini terjadi ketika ada bagian lapisan enamel dan dentin gigi
yang dekat dengan syaraf gigi juga terkena bahan kimia. Kerusakan pada tahap
awal sering menyebabkan gigi menjadi sangat sensitif.
Tips Aman
Menghindari Bahaya Hidrogen Peroksida
- Gunakan semua produk yang mengandung bahan hidrogen peroksida sesuai dengan petunjuk dalam kemasan. Jika digunakan untuk obat maka gunakan sesuai dengan aturan dosis yang tertera. Kelebihan dosis bisa menyebabkan efek samping yang kurang baik.
- Jangan menggunakan hidrogen peroksida untuk luka, kulit atau mata. Jika mendapatkan produk obat atau salep maka tanyakan kepada dokter mengenai cara paling aman untuk menghindari resiko.
- Jika akan digunakan untuk kulit maka bersihkan semua bagian luka atau kulit hingga bersih sebelum mengoleskan bahan hidrogen peroksida. Gunakan sesuai dengan aturan sehingga tidak menyebabkan efek samping.
- Jika akan digunakan sebagai obat kumur untuk mulur maka campur dengan air kemudian bilas mulut hingga bersih. Hindari bahan kimia ini agar tidak sampai tertelan.
- Hindari produk agar jangan sampai terkena bagian mata.
- Letakkan atau simpan produk yang mengandung hidrogen peroksida dari jangkauan anak-anak sehingga tidak disalahgunakan.
Penggunaan hidrogen peroksida memang sangat luas.
Namun mengingat ada bahaya yang terjadi jika bahan ini secara tidak sengaja
tertelan, terkena mata atau luka maka harus dilakukan dengan hati-hati.
Sumber :
0 komentar:
Posting Komentar