Matahari
Tampak Jingga Saat Terbit dan Terbenam. Tahukah kamu kenapa itu bisa terjadi ?
Matahari
memancarkan gelombang cahaya yang sebagiannya merupakan frekuensi cahaya
tampak. Jika spektrum cahaya matahari yang mengenai mata kita masih terdiri
atas seluruh spektrum cahaya tampak, maka matahari akan terlihat putih.
Atmosfer
bumi terdiri dari dua gas utama, yaitu oksigen dan nitrogen. Kedua unsur ini
sengat efektif untuk menghaburkan spektrum cahaya tampak yang mempunyai
frekuensi tinggi, diantaranya ungu, nila, biru. Karena manusia lebih sensitif
terhadap warna biru, maka langit terlihat berwarna biru.
Saat
matahari berada dihorizon (pada saat matahari terbit dan terbenam), lintasan
yang ditempuh cahaya matahari semakin jauh, sehingga jumlah warna kuning yang
dihambrkan lebih besar dari pada warna jingga. Hal ini mengakibatkan intensitas
warna jingga yang sampai kemata kita lebih dominan. Jadi hal inilah yang
mengakibatkan pada saat matahari terbenam terlihat berwarna jingga.
0 komentar:
Posting Komentar